tupee: Featured
Tampilkan postingan dengan label Featured. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Featured. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 15 Mei 2021

Samsung Gear S 2 Classic Review: Jam Mewah Low Budget
Mei 15, 20210 Comments

Buat kamu yang ingin tampil keren biasanya akan menambahkan macam-Macam aksesoris pada diri kita. untuk wanita banyak sekali aksesorisnya loh ! Diantaranya adalah aksesoris untuk rambut, kacamata, gelang, kalung dan masih banyak lagi. Untuk para cowok juga mengenakan aksesoris namun tidak banyak atau seramai seperti wanita, hanya cukup dengan sebuah topi dan jam tangan bisa menambah para cowok tampak keren.


Saya pribadi memakai jam tangan untuk menambah kesan keren pada diri saya. Uniknya saya ini adalah orang yang sayang sama uang untuk memilih sebuah jam tangan. karena sejatinya Jam hanya untuk menunjukkan sebuah waktu maka saya gak masalah jika memakai Jam tangan murah hahaha.. Karena kalau mau dibilang untuk bergayaan saya lebih baik membayar mahal untuk membeli sepatu basket atau outwear. 

Suatu hari bokap saya bilang kalau kita gak boleh pakai sembarangan jam tangan, karena selain keren dilihat orang kita akan lebih percaya diri tampil. Gara_ gara ini saya jadi mencari jam tangan mewah dengan low budget tapi tetap keren dan pastinya original. Akhirya pilihan saya jatuh pada Smart watch Samsung Gear S2 Classic.

Samsung Gear S2 dirilis sekitar tahun 2015 dan memiliki 2 tipe yaitu, Samsung Gear S2 Sport dan Samsung Gear S2 Classic. Karena saya punya yang tipe classic maka akan saya bahas tipe ini, berikut opini saya untuk Samsung Gear S2 Classic.


1. Kemudahan



Bagi saya jam tangan sejatinya hanya menunjukkan waktu saja, tapi jika ada jam tangan yang memberikan kemudahan dalam hidup saya, maka saya pun tidak masalah jika harus mengeluarkan budget lebih untuk itu. Namanya juga jam tangan pintar, maka teknologi yang dihadirkan bisa dibilang harus canggih. Salah satu yang paling saya suka adalah fitur notifikasi, dimana notifikasi di ponsel bisa dilihat dari jam tangan saya. 

Saya pernah kesal dimana waktu itu saat berkendara motor, ada banyak notifikasi masuk, karena saya mengira itu penting sayapun menepikan motor sejenak untuk melihat ponsel. Tidak tahunya hanya notifikasi dari aplikasi yang gak penting. Nah sejak saya punya Samsung Gear S2, ini sangat membantu saya saat berkendara di motor, jika ada pesan dari whatsapp masuk, saya tidak perlu lagi menepikan motor hanya untuk mengecek notifikasi apa yang masuk. Samsung Gear S2 akan bergetar dipergelangan tangan saya untuk memberi tahu ada pesan masuk. 

Hebatnya saya bisa memilih notifikasi dari aplikasi apa saja yang ingin diaktifkan, jadi saya hanya mengaktifkan aplikasi yang penting saja.


2. Desain



Samsung Gear S2 Classic yang saya punya warna Hitam, dan Samsung Gear S2 Classic memiliki desain yang multifungsi menurut saya. Dilengkapi dengan strap dari kulit memberi kesan formal mewah tapi cocok untuk anak muda seperti saya. Dimensinya yang gak terlalu besar dan tidak terlalu kecil, pas banget dipergelangan tangan saya. Samsung Gear S2 Classic cocok untuk jadi pelengkap outfit saya sehari - hari, baik itu untuk outfit bekerja yang formal, atau outfit saat main. Menariknya kita bisa ganti tali strap jam tangan pintar ini dengan selera kamu. Jika kamu gak suka dengan model strap kulit, bisa membeli strap model lain dan dipasang di Samsung Gear S2.

Samsung Gear S2 dilengkapi dengan body IP68 dust/water resistant (up to 1.5m for 30 mins), saya gak perlu khawatir lagi jika jam tangan saya kehujanan diluar, Samsung Gear S2 saya masih berfungsi dengan baik.


3. Teknologi dan Fitur




Samsung Gear S2 menghadirkan teknologi yang menurut saya cukup untuk memberikan kemudahan untuk saya. Teknologi sensor seperti heart rate yang bisa mengecek detak jantung saya, lalu sensor yang bisa menghitung langkah kaki saya, dan jika saya terlalu lama diam atau duduk, maka Samsung Gear S2 akan bergetar memberi tahu kepada saya untuk bergerak sejenak.




Fitur menariknya yang paling saya suka adalah, saya bisa mengganti Watch Face, seperti wallpaper di ponsel. Kalau kita membeli jam tangan biasa, maka tampilannya akan seperti itu, namun di Samsung Gear S2 saya bisa mengganti semenarik mungkin. Caranya cukup gampang, hanya dengan mengunduh tema Watch Face yang diinginkan di aplikasi ponsel Samsung Gear lalu instal. 




Watch Face favorite saya adalah memasang gambar atau foto untuk memberi kesan ekslusif bagi saya.


Nah itulah opini menarik saya untuk Samsung Gear S2, jika ditanya kekurangan dari jam tangan pintar ini adalah terletak pada layanan store di aplikasi Samsung Gear. Ada beberapa tema watch face yang sudah tidak kompatibel untuk Samsung Gear S2, semua untuk seri terbaru. Ketahanan baterai cukup puas kok, saya bisa melakukan pengisian baterai kembali untuk 3 sampai 4 hari. Saya dapat Samsung Gear S2 Classic dengan harga 1 juta Rupiah, dulu harga barunya menyentuh diangkan 4,5 juta Rupiah.

Jika kamu seperti saya, yang ingin memiliki jam mewah namun budgetnya low kamu bisa memilih Samsung Gear S2 baik itu sport atau classic. Namun jika memiliki budget lebih, bisa membeli Samsung Gear S yang terbaru dengan harga yang mahal pastinya.



Apakah Samsung Gear S2 worth to buy untuk tahun ini? bagi saya dengan 1 juta rupiah saya bisa mendapatkan jam tangan mewah dengan fitur yang diberikan oleh Samsung Gear S2 yang sudah cukup memberi kemudahan untuk saya, Keseharian saya menggunakan jam tangan pintar ini biasanya untuk melihat waktu, melihat agenda, melihat notifikasi dan mengganti lagu saat memutar spotify. Worth to buy!

Untuk kamu yang sudah pernah pakai Samsung Gear S2 ceritain yuk di kolom komentar!


Reading Time:

Minggu, 25 Oktober 2020

Telat Review Ep.1 : PlayStation VITA (PS Vita)
Oktober 25, 20200 Comments

Good morning, welcome to Telat Review with  me M Sandy N.
Telat review adalah sebuah konten tentang ulasan objek apapun. Jika objek yang direview sudah telat, ya harap maklum namanya juga telat review.

Telat review bisa kamu nikmati di channel youtube oficial saya, dengan episode 1 mengulas tentang PlayStation Vita.

Selamat menyaksikan
Reading Time:

Minggu, 05 Juli 2020

Review Pokemon Smile, Sikat Gigi Jadi Lebih Seru
Juli 05, 20200 Comments


Pokemon baru saja merilis aplikasi permainan terbarunya untuk pengguna handphone. Uniknya permainan ini tidak seperti permainan Pokemon seperti biasanya yang berburu pokemon dengan cara travelling ke suatu tempat. Melainkan permainan interaktif untuk aktifitas menyikat gigi menajdi lebih seru. Nama aplikasi permainan itu adalah Pokemon Smile, dan sudah bisa kamu unduh di Playstore atauu Apple Store.

Pada umumnya mengajari anak menyikat gigi adalah hal yang tidak mudah. Ada yang harus berlari - lari dahulu, atau bahkan dipaksa hingga menangis. Hal ini membuat para orangtua agak kerepotan dalam mengajarkan anak menyikat gigi sejak dini. Apakah aplikasi Pokemon Smile dapat mengajari atau membuat anak menyikat gigi menjadi lebih seru??

saya dan adifa

Kali ini saya akan mengulas dan mencoba aplikasi Pokemon Smile ini, karena aplikasi ini untuk anak - anak, saya akan mengajak keponakan saya yang berumur 2.5 tahun untuk mencoba aplikasi ini. Namanya Adifa, dia memang agak susah untuk menyikat gigi. Sayapun sendiri agak kerepotan untuk mengajarkan cara sikat gigi yang benar. Daripada penasaran yuk langsung aja ini dia ulasannya!

Kesan pertama saat memulai permainan ini, peringatan dimana permainan ini harus didampingi dengan orang dewasa. Orang dewasa ini berperan sebagai yang menjelaskan keseluruhan dari permainan tersebut. saya sendiripun memposisikan diri sebagai orang yang sedang berdongeng bahwa ada pokemon jahat yang mau merusak gigi!. Ditambah dengan nuansa musik yang lucu membuat para anak - anak betah untuk menjelajahi permainan tersebut.





Langsung saja saya menyiapkan peralatan untuk sikat adifa dan memulai permainannya. Adifa berkaca pada layar kamera, dengan teknologi AR, dikepala adifa ada pokemon Pikachu lucu seperti layaknya topi. "Ayo adifa, sikat giginya! Lihat ada monster jahat di gigi adifa!" seru saya. Adifa pun mulai menyikat giginya dengan serius seperti ingin membunuh monster jahat digiginya. Bagusnya aplikasi ini, mengajarkan sikat di berbagai sisi, jadi benar - benar memastikan bahwa gigi telah tersikat semua.

Setelah gigi tersikat semua, keseruan ditambah saat kita harus menangkap pokemon liar dengan PokeBall layaknya Pokemon Go. Disini saya mengajari adifa untuk menangkap pokemon tersebut, dan Berhasil!!!  Adifa mendapatkan Rattata, pokemon seperti tikus berwarna ungu. Tidak itu saja, kita bisa mengecek pokemon hasil tangkapan kamu di Pokedex. Fitur lainnya adalah, kita bisa mengatur jadwal sikat gigi anak kita dengan notifikasi, jadi anak - anak tidak akan melewatkan waktu menyikat giginya yang menyenangkan.





Adifa dapat Rattata


Pose dengan gigi bersih


Kesimpulannya, boleh dibilang Pokemon Smile berhasil bikin Adifa jadi lebih senang menyikat gigi. Ditambah dengan fitur menarik seperti menangkap pokemon dan mengoleksinya. Pokemon Smile wajib kamu unduh untuk anak - anak yang susah diajak untuk menyikat gigi.
Reading Time:

Senin, 23 September 2019

Blok M Square Jpop Culture Fest Pecah Banget
September 23, 20190 Comments


tupee.id - Pagelaran Blok M Square Jpop Culture Fest sukses memeriahkan pecinta anime, musik, dan para wibu. Acara yang digelar pada hari Sabtu 21 September 2019 ini berlokasi di Blok M Square, Jakarta Selatan. Team tupee.id berkesempatan untuk meliput acaranya yang dipenuhi para wibu. Acara dibuka dari duo Host yang kocak, dan membuka acara ke perlombaan Seiyuu. Lomba tentang pengisi suara yang diikuti oleh beberapa anak muda. Antusias pengunjung untuk melihat lomba Seiyuu sangat bagus. Peserta yang ikut menggunakan kartun anime Jepang, dan kartun barat untuk mereka dubbing.




Setelah lomba Seiyuu, dilanjut dengan lomba Anisong Karaoke, yaitu lomba menyanyikan lagu anime Jepang. Kontestan pertama membuka lagu dari Kiroro - mirai e dengan suara yang apik. Masih banyak kontestan yang ikut memeriahkan Anisong Karaoke, lagu seperti Macross, Secret Base dan Flow - Go!! Mampu membuat pengunjung bernyanyi bersama. Walaupun sesi Anisong Karaoke berakhir, pengunjung masih tetap diajak bernyanyi dengan sesi selanjutnya yaitu, Kore Kara Karaoke, yaitu mengajak pengunjung untuk bernyanyi bersama - sama. Tema kali ini adalah lagu Kamen Rider, kemeriahan terjadi ketika intro beberapa lagu opening Kamen Rider dimainkan. Riuh dan pecahnya sesi ini membuat lantai pun bergoyang.




Beralih dari panggung, suasana terlihat mulai padat dengan beberapa pengunjung dan komunitas. Para cosplayer sudah pada ikut memenuhi venue acaranya. Banyak pengunjung yang mengambil kesempatan dengan meminta foto, bahkan ada yang membuat konten untuk channel youtube mereka. Selain panggung, ada juga booth - booth yang ikut meramaikan suasana, seperti booth souvenir jejepangan, booth untuk membeli Merchandiser Guest, Booth Fotografi, dan booth makanan.





Blok M Square Jpop Culture Fest menghadirkan beberapa Guest Cosplayer, seperti Yuzukyuu, Mayumi Reena, Desy Narita, Liana Azhuri,  Yukirinn Asai, Jiru Yura, dan Anzu Maruyama.  Mereka juga mengisi panggung dengan acara talk show dan bermain games.

Anzu Maruyama

Yukirinn Asai

Jiru Yura

Liana Azhuri

Mayumi Reena

Yuzukyuu

Desy Narita

Selain Cosplayer, idol lokal juga mengisi acara ini, seperti AniQueen dan Hira Dazzle yang tampil dengan cantik dan memukau. AniQueen menghibur dengan Cover lagu dari Girlband korea Twice,  lagu Laruku Ready Steady Go, dan beberapa dance Cover. Setelah AniQueen, dilanjut oleh Philia Serenade yang juga sukses membuat wibu berloncat - loncat dengan lagu anime yang mereka bawa, seperti Opening One Piece. Sebelum Break Isoma, DJ Lazurite berhasil membuat lantai terhentak dan bergemuruh dengan lagu - lagu anime nuansa EDM.

Hira Dazzle

DJ Lazurite

Setelah break, saatnya pengumuman pemenang lomba Foto, lomba Seiyuu, lomba Anisong Kaaraoke dan gacha cosplay. Terlihat pengunjung juga antusias untuk mengetahui pemenang lomba, karena banyak kontestan yang hebat - hebat.


Acara ditutup dengan pertunjukan dari J-band lokal, seperti Dissway yang membuka dengan lagu Honey dari Laruku, lalu dilanjut dengan 2 lagu indonesia, yaitu Noah Separuh Aku, dan J-rocks. Dissway menutup aksinya dengan cover lagu Moshimo Mata Itsuka dari Ariel. Setelah Dissway, kini gantian ProEvolution unjuk gigi. Dengan suara vokalis yang keren, dan permainan akustik yang mantap, ProEvolution sukses menghibur dengan lagu dari The GazettE - Last Heaven, UverWorld - Core Pride, ONE OK ROCK - Chaosmyth, dan Laruku - My Dear.

Dissway

ProEvolution

Jauh - jauh dari Bandung, grup band Henohenomoheji ikut meriahkan acara ini. Dibuka dengan lagu Kiss of death dari Mika Nakashima, lalu Rosselia dan Kawaki mo Ameku yang sukses membius pengunjung. Acara ditutup dengan band 7th Heaven, yang membawakan beberapa lagu Laruku, seperti 4th Avenue Cafe, Blurry Eyes, Ibara no namida, dan terakhir Hitomi no Juunin yang membuat pengunjung bernyanyi galau bersama.

henohenomoheji

7th Heaven


Walaupun terbilang kecil, namun event Blok M Square Jpop Culture Fest pecah banget dengan aksi show Cosplayer, J-band, dan para kontestan lomba.

Foto oleh : Satryo Adhie Wibowo / Seki_hoho
Reading Time:

Kamis, 05 September 2019

Event Lomba Budaya Pop Jepang di Blok M Square J-Pop Culture Fest
September 05, 20190 Comments

Bagi teman - teman yang suka banget dengan budaya Pop Jepang, seperti Cosplay, suka menonton Anime, suka dengar musik Jepang, kalau begitu event ini tepat sekali untuk kamu. Event ini namanya BLOK M SQUARE J-POP CULTURE FEST. Event ini digelar pada tanggal 21 September 2019 yang berlokasi di Blok M Square Lantai 1. Event ini memiliki konten acara utama yakni, perlombaan loh! Apa saja yang akan dilombakan di event ini, diantaranya adalah;
  • Kategori Lomba
  1.  Lomba Cosplay Gacha
  2. Anisong Karaoke
  3. Seiyuu Contest (Dubber/Pengisi Suara)
  4. Eternity Costudio  Present;
  • Online Photo Competition
  • Beginner Photo Competition
Eternity Costudio mengadakan lomba yang pertama kali diadakan dengan konsep khusus yaitu Online Photo Competition dan Beginner Photo Competition. Online Photo Competition adalah lomba photography yang bisa diikuti oleh semua photografer di Indonesia yang berbasis Online. Serta, Beginner Photo Competition adalah lomba photography yang dilakukan on the spot / dilokasi acara dengan dukungan peralatan studio sehingga bisa menghasilkan sensasi di studio dengan batas waktu tertentu.



Untuk info lomba lebih lanjut, bisa langsung klik banner eventnya yaa!!

Blok M Square J-Pop Culture Fest imeriahkan juga dengan Cosplay Gathering bersama Guest Cosplayer yang hadir diantaranya adalah Mayumi Reena (TGS Indonesia 2018), Yuzu (Juara 3 Rising Star Surabaya), Desy Narita (Finalis Rising Star Surabaya), Liana (Juara 1 Rookie Star Surabaya), Asai (Rising Star Project Jakarta),  Jiru Yura (Rising Star Project Jakarta) dan Anzu dari Surabaya. Mereka akan ada talkshow, direct selling dan photoshot. Dan tentunya memilih peserta favorite dan pemenang gacha cosplay. Pihak penyelenggara juga membuka kesempatan bagi pengunjung yang ingin memberikan gift bagi guest star atau ingin mengenal sang cosplayer lebih dekat. 

Lalu juga ada penampilan spesial bertajuk “WIBOO BLOK M PARTY” dengan menampilkan DJ Lazurite, local idol group Hira Dazzle dan Aniqueen, utaite Philia Serenade dan DJ HLDN sebagai pendamping cosplay walk.

Band performance bertajuk “SATURDAY NITE J-POP ACOUSTIC” bersama band Henohenomoheji, Dissway, Pro Evolution dan 7th Heaven.


Ayo kita ramaikan event ini dengan mengajak seluruh teman dan keluarga yaa..
Reading Time:

Nih buat jajan

@msandyn_IG