tupee

Senin, 07 Juni 2021

Warna  - Warni Dusun Semilir Semarang
Juni 07, 2021 2 Comments


Hari kedua di kota Semarang saya berwisata ke Dusun Semilir Semarang. Ituloh tempat rekreasi keluarga yang lagi hits di jagat raya TikTok. Kali ini saya tidak sendiri dalam berpetualang menjelajahi Semarang. Saya ditemani teman saya yang baik untuk menemani saya pergi kesana. Panggil saja teman saya ini Anxel, wanita berambut ikal yang murah senyum.

Anxel pagi – pagi sudah datang menjemput saya dengan motornya. Kami memang mau motoran kesana, sesuai request saya. Kamipun berangkat dengan hati yang semangat seperti penjelajah yang berpegian mencari harta karun. Hari itu saya menggunakan outfit Sweater Turtleneck warna cokelat dari UNIQLO, walau saya tahu cuaca semarang yang bisa saja panas menusuk kulit, tapi bahannya adem banget.

Motoran di kota Semarang itu asyik loh, gapernah terkena macet. Apalagi cuacanya hari itu sangat mendukung sekali, cerah berawan ditambah angin sepoi – sepoi. Jalur yang kami tempuh itu tracknya juga asyik, mengarah ke Semarang atas yang dipenuhi dengan pemandangan bukit kehijauan. Suasananya mengingatkanku ketika motoran kepuncak bogor. 1 jam sudah motoran Wisata Dusun Semilir sudah terlihat, letaknya dekat dengan perbatasan kearah jogja.

 

DUSUN SEMILIR

Lagi – lagi cuacanya benar – benar mendukung, tidak terlihat mendung tapi hawanya adem berawan. Padahal di jam 11 pagi harusnya matahari sudah naik. Kesan pertama memasuki Kawasan Dusun Semilir adalah halamannya luas banget. Saya bingung harus explore dari mana, bahkan untuk mencari pintu masuk saja saya masih bingung. Soalnya ada 2 pintu masuk, mau mulai explore dari atas atau explore dari bawah.


Peta Wisata Dusun Semilir



Akhirnya kami memutuskan untuk explore dari bawah baru nanti pintu exitnya diatas. Harga tiket masuk untuk weekday Rp. 40.000 sudah termasuk dengan voucher diskon makan/minum dan diskon paket foto. Seperti biasa, sebelum masuk cuci tangan dahulu dan periksa suhu badan dengan petugas.


Tempat menarik yang pertama kami telusuri adalah Alun Eropa. Bangunan berwarna – warni dengan tema eropa Italia berjejeran dan digunakan untuk kedai restoran. Selain itu juga ada wahana Gondola seperti di kanal Venesia Italia. Menaikai kapal sampan dengan didayung semakin berasa nuansa eropa yang disajikan. Sayang kami tidak mencoba wahana itu, karena antrian yang cukup panjang.




Dusun Semilir 

Suasana pengunjung di Dusun Semilir





Gondola menyusuri kanal Alun Eropa

Wahana Gondola di Alun Eropa




Lanjut mengexplore, dari kejauhan saya tertarik dengan suara musik kpop yang diputar sangat kencang di area Gangnam. Seperti corner side gitu, berisikan semua tentang korea. Saya menemukan beberapa idol BTS dan BLACKPINK menghiasi setiap sudut. Sayang sekali Gangnam corner ini masih belum buka semua, saya masih menemukan beberapa kios belum buka. Tapi kedepannyya saya yakin tempat ini akan jadi corner yang seru untuk para kpopers di Jawa Tengah.

Ingin merasakan suasana pasir pantai, dan berjemur dengan suasana pesisir pantai? Tenang, di Dusun Semilir bisa kamu temukan di Wahana Banyu Biru. Saat melangkah ke Kawasan Banyu Biru, seketika hawanya langsung berubah, seperti pulau tropis yang terik. Disitu ada tempat duduk untuk menghabiskan waktu atau bermain air dengan menyewa ban untuk berfoto ria disana. Kamu pasti nanti akan kaget bahkan bingung dengan patung besar yang ada di Banyu Biru? Iyah sama saya juga, kalau ada yang tahu coba beritahu saya di kolom komentar ya!



Gangnam Corner

Pernak - pernik korea

Wahana Banyu Biru




PROSOTAN di DUSUN SEMILIR

Ini nih wahana yang saya incar kalau main ke Dusun Semilir, yaitu Prosotan. Ini bukan Prosotan biasa yang kamu lihat di taman bermain sekolahan. Melainkan Prosotan dari ketinggian yang curam, dan agak ekstrem. Untuk wahana Prosotan bisa kamu temukan di setelah melewati JALAN KENANGAN disana.

Jangan lupa sebelum memasuki ke area wahana Prosotan belilah tiket di samping pintu masuk wahana. Kenapa begitu? Karena untuk memasuki wahana Prosotan, kami harus menelusuri jalan menukik. Jangan seperti kami yah! Yang harus turun lagi untuk membeli tiket masuk wahana Prosotan.

Harga untuk 1 Tiket Prosotan adalah Rp.15.000. Kemudian kami pun mendaki lagi keatas yang melelahkan. Tapi setelah sampai diatas, rasa Lelah itu terbayarkan dengan pemandangan indah di Dusun Semilir. Kami tidak langsung mencoba wahana Prosotan, kami menikmati pemandangan dengan berfoto – foto.




Suasana di atas prosotan

Pemandangan dusun semilir


Setelah puas berfoto, akhirnya kami mencoba Prosotan yang viral di TikTok. Cukup membuat saya berdebar sih, soalnya saya paling jarang menaiki wahana yang memacu adrenalin kaya gini. Karena udah jauh – jauh ke Semarang, saya pun membulatkan tekad untuk membuang rasa pikiran yang aneh – aneh.

Saya memilih slider berwarna biru, dengan segera saya duduk di slider itu. Kemudian staff wahana mulai mendorong slider saya. Sontak saya berteriak girang karena kecepatan slider yang sangat cepat menuruni bukit. Saya tidak ada niatan untuk mengerem, karena semakin asyik ternyata. Waktu tempuh turun sepertinya tidak lebih dari 10 detik, dan saya bisa sampai kebawah dengan selamat. Wah sumpah puas banget dan worth it lah! Pengen lagi Cuma harus nanjak keatas lagi dari awal hahaha...


Wahana Prosotan


Untuk kamu yang takut kehilangan momen saat meluncur kebawah, jangan khawatir. Karena staff Dusun Semilir sudah menyiapkan fotografer yang akan memotret momen kita saat meluncur bermain Prosotan dan hasil foto tersebut bisa ditebus di booth foto. Saya juga ingin menebus hasil foto saya bermain Prosotan. Harganya murah loh! Untuk file foto digital, hanya Rp. 5.000 / foto, dan untuk cetak foto seharaga RP. 20.000.


Waktu menunjukkan pukul 3 Sore, Lelah itu pasti, lapar apalagi. kami pun harus meninggalkan Dusun Semilir. Bukan karena sudah tidak ada lagi wahana yang seru, melainkan saya harus mengejar waktu untuk ke wisata lainnya di Semarang. Kalau saya mampir ke Semarang lagi, saya pasti akan kesini lagi, karena masih banyak wahana menyenangkan lainnya yang belum saya coba, dan saya ingin menikmati malam di Dusun Semilir yang keliatannya sih romantis.

Reading Time:

Jumat, 04 Juni 2021

 Cobain Ragusa Italian Ice Cream yang Melegenda
Juni 04, 2021 4 Comments


Berawal dari pesan candaan yang isinya mau es krim, saya pun memikirkan sebuah toko es krim yang memang sudah lama saya incar untuk saya kunjungi. Karena yang kepingin es krim berada di Jakarta Utara, saya pun niat memberikan kejutan untuk mengajaknya makan es krim yang berlokasi tidak jauh dari tempat tinggalnya. Kedai es krim yang saya bicarakan adalah Ragusa Italian Ice Cream.

Bukan kurang kerjaan sih, atau tidak sengaja jauh – jauh dari Tangerang ke Jakarta. Demi memberikan kejutan untuk dia dan makan es krim yang bikin penasaran itu, saya rela menembus kemacetan sepanjang jalan. Sesampainya di Sunter, saya menelponnya dan bilang bahwa saya sudah sampai nih. Karena saya cowok ganteng, jadi jemputnya depan gang, hahaha…

Saya dan dia berangkat sekitar jam 7 malam. Selama perjalanan dia masih gak nyangka saya datang untuk mengajaknya makan es krim. ”DAEBAK!!!” ucapnya, yang artinya hebat dalam bahasa korea. Jadinya saya senyum – senyum dipuji begitu.

Jalur dari sunter ke kedai Ragusa hanya 15 menit naik motor. Seketika saya melihat tugu dengan lampu lidah api yang menyala terang, itulah tugu Monas, punyanye orang Jakarta. Tidak jauh dari monas, kami pun sampai di Ragusa Italian Ice Cream.



tampak depan




Tugu Monas





SUASANA

Ketika masuk kedalam terlihat suasana muda – mudi sedang asyik menikmati es krim. Meja bundar dan kursi rotan diposisikan di sebelah sisi kanan dan kiri. Area tengah dikosongkan untuk akses jalan keluar masuk pelanggan. Saat kami datang masih belum ada antrian panjang. Masih ada 2 meja kosong untuk kami tempati. Suasananya agak panas, karena mereka tidak menggunakan AC, hanya kipas saja.

Enci yang punya toko menanyakan kepada kami untuk makan ditempat atau bawa pulang. Karena sudah jauh – jauh dari Tangerang, kami ingin makan ditempat. “Yaudah duduk aja dulu ini ambil menunya” ucap Enci. Terlihat agak jutek, namun kalau kamu yang sudah baca review di Internet, memang encinya seperti itu, jadi jangan diambil hati ya guys.


Foto Kedai Ragusa di pasar gambir tahun 1932

Tampak dari dalam


Kami sudah mengincar menu Spaghetti Ice Cream dan Cassata Siciliana dari rumah. Lagi asyik menulis menu, kemudian Enci itu menghampiri kami dan bilang bahwa "kapan lagi bisa dilayani saya, karena biasanya tidak bisa karena ramai". Memang betul! Siapa sih yang gak kenal Ragusa Italian Ice Cream yang begitu terkenal dengan sejarah dan legendanya.

Saya melihat dinding – dinding toko dipenuhi dengan beberapa pigura atau foto – foto sejarah berdirinya Ragusa pada tahun 1932. Melihatnya seperti kebawa pada mesin waktu membayangkan bagaimana rasa eskrim italia pada tahun 1932 silam. Lagi asyik ngebayangin, pesanan kami datang. Cassata Siciliana, dan Spaghetti Ice Cream sudah berada dimeja kami. Daripada penasaran seperti apa rasa eskrim yang sudah berumur 89 tahun lebih ini, mari kita coba.

RASA

Biasanya foto sama aslinya itu ada perbedaan, tapi di Ragusa apa yang ada di foto menu, sama persis denga napa yang kita dapat. Saya bahas Cassata Siciliana dahulu, eskrim berbentuk persegi panjang dengan varian rasa. Terlihat dari warna coklat, putih / vanilla, dan hijau. Sudah kebayang rasa apa yang akan kami nikmati.

Sendokan pertama mencoba cokelatnya dan bagian hijaunya. Begitu dilahap, saya mendapatkan rasa yang begitu enak diemut. Lidah saya memang tidak pandai untuk menilai sebuah rasa dengan tepat. Dikamus lidah saya hanya ada tidak enak, enak, dan enak banget. Kalau dilihat dibagian tengah Cassata Siciliana ada garis hijau, dan ternyata itu seperti bolu lembut. Kaget banget, bisa ada bolu disitu. Cassata Siciliana enak banget mamamia lezatos pokoknya.


Spaghetti Ice Cream

Cassata Siciliana



Beralih ke Spaghetti Ice Cream, yang bisa dibilang menu popularnya. Dibilang Spaghetti karena tekstur es krim berbentuk mie spaghetti. Ditambah dengan topping Tutti Frutti, kacang dan sirup coklat. Begitu disendok rasa susu dari es krim begitu berasa banget. Tekstur eskrimnya yang lembut, ditambah topping yang menambah kekayaan rasa dari eskrim ini mamamia!!





Harga untuk sebuah Spaghetti Ice Cream adalah Rp. 35.000 dan Cassata Siciliana Rp. 30.000. Dengan harga ini kita bisa merasakan rasa eskrim yang melegenda sejak tahun 1932. Kamu bisa menemukan Ragusa Italian Ice Cream di alamat;

Jl. Veteran I No.10, RT.4/RW.2, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110.

Buka setiap hari dari jam 10 pagi hingga jam 9 malam. Sepertinya saya akan datang kesini lagi untuk mencoba varian menu lainnya. Ada yang mau bareng kesana? Yuk komentar dibawah! 😊

Reading Time:

Selasa, 01 Juni 2021

5 Kuliner di Semarang yang Wajib Dicoba
Juni 01, 20210 Comments


Setiap saya mengunjungi sebuah tempat, pasti wisata kuliner merupakan hal wajib untuk dicicipi bagi saya. Begitupun ketika saya berjalan - jalan ke kota Semarang Jawa Tengah. Mulai dari rumah makan, Kafe, hingga jajanan Gerobakan di pinggir jalan yang selalu mempunyai cita rasa tersendiri. Tanpa sadar, ternyata banyak juga yang saya cicipi. Berikut adalah 5 Kuliner di Semarang yang wajib dicoba kalau kamu lagi main ke Semarang.


1.    Nasi Gandul – Kuliner Simpang Lima


Lagi asyik motoran di Simpang Lima Semarang tiba – tiba ada yang menarik perhatian saya. Lampu – lampu terang menghiasi sebuah jajanan kuliner berderet dari kejauhan. Karena penasaran, tanpa pikir Panjang, sayapun menepikan motor kesana. Banyak banget pilihan makanan yang ditawarkan, mulai dari ayam bakar, ikan bakar, soto, tahu gimbal, dan masih banyak lagi. Namun saya tertarik dengan sebuah makanan yaitu namanya Nasi Gandul, yang belum pernah saya coba sebelumnya.


5 Menit Nasi Gandul saya datang. Aroma daging sapi sudah tercium dan membuat saya tidak sabar mencicipinya. Disajikan dengan unik dialasi daun pisang, nasi, daging, sambal, dan bawang goreng. Semuanya dibanjiri dengan kuah khas nasi gandul.

Penyajian Nasi Gandul

Begitu disendok, rasa dagingnya ngena banget. Kuahnya agak manis, tapi nagih banget. Apalagi jika ditambahi sambel biar makin mantap dimulut. Sepintas Nasi Gandul memang terlihat seperti soto atau gulai, tapi menurutku Nasi Gandul punya khas tersendiri dengan penyajian yang unik.





Harga 1 porsi Nasi Gandul yaitu Rp. 25.000, dan jika kamu ingin coba Nasi Gandul kamu bisa main ke Simpang Lima, dan tempatnya juga asyik untuk menghabiskan waktu malam di Semarang loh.



 
2.    Super Penyet


Restoran ini tidak jauh dari tempat hotel saya menginap. Karena dari Jakarta saya memang niat untuk makan siang di Semarang, maka saya keluar berjalan kaki dari hotel. Tidak jauh ada restoran super penyet yang cukup luas.


Restoran Super Penyet menghadirkan masakan macam – macam varian menu masakan Indonesia. Menu popularnya pasti ayam penyet dengan macam varian sambel yang mereka punya. Karena saya merasa bosan dengan ayam penyet, saya memesan Combo Puas Ayam Hotpol.

Facade



Suasana didalam


Combo Puas Ayam Hotpol




Penyajiannya cantik dengan ala nasi tumpeng mini. Terdiri dari Ayam Hotpol, Telur Balado, Tempe Kering, Gudangan, dan Kerupuk udang. Begitu disendok ke mulut, saya bisa merasakan macam – macam rasa seperti pedas balado dan gudangan yang khas.



3.    Mie Gacoan


Pecinta kuliner Mie dan pedes wajib nih mampir ke Mie Gacoan. Tempat kulinernya anak nongkrong Semarang. Bisa dilihat dari parkiran kendaraan yang ramai, dan karyawan yang super sibuk tanpa jeda melayani pelanggan yang ingin mencicipi kuliner berbahan dasar Mie.

Mie Gacoan menghadirkan dengan nama menu yang unik, seperti Mie Angel, Mie Setan, dan Mie Iblis. Selain itu ada juga varian menu DIM SUM, dan Beverage.


facade



Walau mengantri tapi saya salut karena pelayanan kasir yang cepat, sehingga tidak terlalu lama antrinya. Pilihan saya jatuh dengan Mie Iblis dengan level kepedasan yaitu 4. Oia Mie Gacoan memiliki Level 1, 2, 3, 4, dan Level 6, 7,8. Saya masih belum tahu kenapa pedas Level 5 tidak ada dalam pilihan. Karena saya tahu akan makan pedas maka untuk memberi penawar pedas saya pesan ES Pocong dan DIM SUM Udang Keju.

Area Kasir



Pegawai yang terlihat sibuk



Outlet yang saya kunjungi memiliki lantai atas, karena dilantai bawah merasa penuh maka saya naik keatas. Urutan pesanan saya yang datang adalah Dim Sum udang keju, lalu Es Pocong dan kemudian Mie Iblis.

Saya coba Dim Sum udang kejunya dahulu. Agak kaget sih soalnya looksnya terlihat seperti nugget, bukan dimsum secara umumnya. Disajikan dengan sause asam manis dan saat digigit udang dan kejunya berasa dimulut. Porsinya 3 pcs dengan harga 8.600 rupiah.


Dim Sum Udang Keju

Mie Iblis Level 4

Es Pocong


Waktunya cobain Mie Iblis, disajikan dengan ayam suwir, dan 2 pangsit goreng. Tekstur mienya juga bagus, lembut tidak terlalu keras. Kalau rasa mienya juga gak kecewa, karena saya pesen dengan level 4 pedesnya, mulut isinya pedes semua haha..

Karena kepedasan, waktunya cobain Es Pocong. Minuman kombinasi buah tropical yang seger banget. Dengan topping jelly buah tentunya dan bisa menghilangkan rasa pedas gara gara mie iblis ini.


4.    Es Krim Mondo Gelato


Semarang itu unik cuacanya, kalau sedang terik rasanya panas banget. Apalagi waktu itu saya sedang menjelajahi tempat wisata Dusun Semilir di Semarang yang luas banget. Rasanya ingin makan es krim.

Untungnya saya menemukan kedai Mondo Gelato. Jadi Mondo Gelato ini cukup popular di Semarang. Menyajikan es krim dengan cita rasa Italia. Walaupun tidak mampir di Kafenya langsung, saya senang bisa menemukan Mondo Gelato di Dusun Semilir Semarang.


Manisan eskrim atau aku?



Tanpa pikir Panjang saya mencoba dengan ukuran cup 4oz dengan 2 varian rasa. Banana Caramel 2 scoop karena rasanya enak. Disajikan dengan cracker yang membuat penampilan semakin menarik, saya gak sabar untuk menikmatinya.

Cuaca panas yang terik langsung adem dengan eskrim Mondo Gelato ini. Rasa pisangnya kerasa banget yang dipadu dengan caramel membuat rasa manisnya jadi ketagihan.  


5.    Bakso Bakar Madu Urat Sapi


Nah ini seperti hidden gems banget nih. Lagi iseng main ke Lawang Sewu terus pas parker motor di gang begitu, ada gerobak yang bertuliskan Bakso bakar madu urat sapi. Terlihat seperti beda aja dari kumpulan pedagang jajanan yang ada disana.

Seperti namanya bakso urat sapi dibakar dengan lapisan madu. Bentuk baksonya cukup besar. 1 porsi harganya Rp.15.000 dengan 1 tusuk sate 3 bakso. Saya beli 2 porsi, kemudian baksonya dibakar dahulu. Proses pembakaran bakso sekitar 10 menit. Karena hari sudah malam dan Lelah, saya pun membungkus bakso bakar madunya untuk dipenginapan.

tumbaaaas....



proses bakar bakso

yummy


Bakso bakar madu ini rasanya enak banget loh. Rasa manis dari madu dan bakso daginnya pas. Sayang banget kalau ada saus lagi mungkin rasanya pedes manis.

Kuliner favorite kamu di Semarang apa? yuk cerita di kolom komentar :)
Reading Time:

Jumat, 28 Mei 2021

Staycation di MG Suites Hotel Semarang
Mei 28, 2021 5 Comments


Pertama kali menginjak kota Semarang, saya penasaran dengan iklan Penginapan Bintang 4 harga murah. Yak! Saya bicara tentang MG Suites Hotel and Apartment, yang berlokasi di kota Semarang. Saya memang sedang melancong ke Semarang, kota yang dikenal dengan julukan kota Atlas. Saya check-In agak terlambat 30 menit, dikarenakan saya kebingungan mencari transportasi dari bandara ke kota semarang. Jika kamu ingin memesan saya ingatkan jangan sampai salah Booking yah! Karena ada perbedaan antara MG Suites dan MG Setos Hotel. Karena gedungnya sama, namun Hotelnya berbeda. Saya masih belum tahu letak perbedaannya dimana, tapi pilihanku jatuh kepada MG Suites untuk Staycation di kota Semarang.

Saya datang disambut dengan ramah oleh security setempat. Lobi untuk recepsionis ada di Lantai 6, jadi saya harus menaiki lift dahulu. Saat Check-in ada Deposit uang senilai Rp.150.000 bisa dibayar tunai atau debit. Saya memesan kamar via aplikasi Traveloka, dengan tipe kamar Business Suites (Room Only). Menariknya saya bisa request hal – hal yang saya inginkan, seperti Non smoking room, lantai yang tinggi, dan 1 kasur yang besar.





Credit : mgusiteshotel.com


Rate kamar yang saya pesan untuk 2 malam adalah Rp. 596.992 (promo). Fasilitas kamar yang saya dapatkan dengan harga segitu adalah WIFI saja dan tanpa Sarapan. Untuk fasilitas hotel hampir sama dengan hotel yang lainnya, seperti kolam renang dilantai 7, dan GYM namun saya tidak punya waktu untuk menikmati fasilitas itu tersebut. Saya dapat kamar di Lantai 10 no 17, koridornya tidak ada kesan seram karena lampunya menyala semuanya. Pintu kamar sudah memakai teknologi kartu sehingga keamanan di dalam kamar terjaga. Kesan pertama untuk kamarnya adalah Luas banget! Mata merasa relax aja dengan space kamar yang gak sempit. Request yang saya minta dipenuhi dengan baik.

Mari kita bahas apa yang ada dalam kamar saya. Seperti yang saya bilang tentang kesan kamar yang luas ternyata ada beberapa sekat ruangan yang membuat saya cukup puas dengan kamar tipe business suit ini. Ketika membuka pintu, saya mendapati ruang tamu lengkap dengan tv dan sofa yang empuk. Selain itu desain dapur berbentuk letter L sehingga berfungsi untuk meja makan.

Geser ke sebelah kanan, ada ruangan dengan 3 sekat, yang pertama ruangan lemari, kedua ruangan untuk kloset / toilet dan  terakhir ruangan shower / kamar mandi. Semua ruangan ini didesain dengan pintu yang saling terhubung untuk memberi kesan luas dan fleksibel untuk berpindah ruangan. Sekarang bagian utama pastinya adalah kamar tidur. Kasur dan bantalnya empuk banget loh, bikin tidur pulas. View dari kamar yang menghadap kearah kota searah dengan matahari terbenam, membuat suasana semakin hangat.



koridor hotel dimalam hari

Kasur business suit


Ruang Tamu


View dari kamar hotel


Yang saya suka dalam hotel ini adalah yang pertama adalah harganya yang masih nyaman di kantong. Saya dapat harga Rp.299.000 (tanpa sarapan) untuk 1 malam, dan letaknya berada di tengah – tengah kota semarang. Jadi untuk ke tempat wisata mulai dari lawang sewu, kampung Pelangi, hingga kota lama dapat ditempuh kurang dari 10 menit dengan motor. Mungkin untuk fasilitas hotel bintang 4 mempunyai fasilitas hair dryer pada umumnya, terlihat sepele namun saya suka dengan adanya hair dryer dikamar saya.







Lalu untuk yang kurang dari penginapan MG Suites Semarang ini adalaha, mungkin hanya sedikit sih, seperti hal kecil namun tidak diperhatikan. Remote tv batrenya habis, jadinya mau nonton TV harus butuh effort kalau udah nyaman di Kasur, untung masih ada Netflix yang mengisi kehampaan kamar.



Nah itulah pengalaman menarik saya menginap di MG Suites Hotel Apartment Semarang. Pelayananan ramah yang saya dapatkan selama menginap, berasa seperti rumah sendiri, seperti tagline dari MG Suites yaitu “Your Second Home”.

Reading Time:

Nih buat jajan

@msandyn_IG